Cerita bersambung: Jangan panggil aku tuan muda part 26
JANGAN PANGGIL AKU TUAN MUDA 26
Arkhan tersenyum membalas sapaan pak sopir sales,bersamaan dengan itu datang Haris sambil menyapa Arkhan.
"Nunggu lama ya Arkhan,maaf rumahku jauh di pelosok," kata Haris
"Gak papa ris,aku malah ngreotin kamu," jawab Arkhan
"Lho mas Arkhan katanya rumahnya solo,balik bareng saya saja," tawar sang sopir sales.
Jangan panggil aku tuan muda part 25
"Oh makasih mas,kebetulan saya juga mau main kerumah Haris,lama Haris cuti kuliah," kata Arkhan
" Oh ya sudah mas,mari saya otw dulu," kata pak sopir sales.
"Ya mas silahkan,' jawab Arkhan,dan Haris juga tersenyum pada pak sopir sales.
Arkhan berjalan mendekati Haris,bersalaman dan toas tangan.
"Gimana Arkhan mau langsung ke rumahku sekarang ?" tanya Haris
"Terserah kamu saja ris," jawab Arkhan
"Ok,sekarang ya biar gak kemalaman," ajak Haris.
",Siap mas bro," kata Arkhan sambil naik di boncengan,dan motor tua pun melaju menembus kegelapan malam.
Renata sedang di ruang dr Prasadja,setelah beberapa kali menjalani pengobatan alerginya mulai membaik,sambil menunggu resep Renatha berbincang dengan dr Prasadja.
"Gimana kabarnya Arkhan oom ?" tanya Renatha membuka perbincangan.
"Lama gak pulang,katanya lagi bikin tugas sama temannya," jawab dr Prasadja
"Oh gitu ya,gak biasanya Arkhan pergi lama," kata Renatha
"Gak tahu juga saya,karena Arkhan lebih dekat sams bundanya," jawab dr Prasadja.
"Oh gitu ya oom, makasih oom," kata Renatha sambil menerima resep dan keluar dari ruang praktek dr Prasadja.
Jangan panggil aku tuan muda part 24
Di apotik sambil menunggu obat Renatha berfikir tentang Arkhan,rasanya ganjil kalau tiba tiba Arkhan pergi,lalu terbersit dipikiran Renatha untuk cari tahu tentang Arkhan lewat Aisha.
Sejak ketemu Arkhan di rumah sakit dulu Renatha belum pernah bertemu lagi. Arkhan sosok yang dikaguminya sejak SMA dulu,dan setelah lulus kuliah ditempat yang berbeda,Renatha begitu cinta sama Arkhan namun Arkhan tak pernah mau buat komitmen berdua.
Seandainya Arkhan jadi pasangan sungguh suatu anugerah.
Renatha tersenyum.
Bersambung ke: Jangan panggil aku tuan muda episode 27