Skip to main content

Cerita bersambung: Jangan panggil aku tuan muda part 32

JANGAN PANGGIL AKU TUAN MUDA

Renatha menyetir mobil sambil menangis,hatinya begitu sakit melihat kenyataan ini,berkali kali Renatha merasa tak menyangka bila Arkhan bisa berbuat setega itu pada dirinya, meski mereka belum komitmen jadi sepasang kekasih setidaknya Arkhan tahu begitu besar rasa cintanya pada Arkhan.

Ketika akan keluar gang Renatha terkejut ternyata ada mobil juga yang mau masuk gang,sedang jalan hanya cukup satu mobil.

Jangan panggil aku tuan muda part 31

Mobil yang akan masuk di kemudi oleh Arkhan,dan Haris duduk di sebelahnya sambil main hp,kiranya Haris menyimpan nomor Renatha di hpnya.

Arkhan agak kesal juga mobil didepan gak mau mundur,beberapa kali diklakson hanya diam membuat Arkhan bingung.

"Gimana sih,harusnya dia mundur,kalau kita kan nanggung sudah separuh jalan," kata Arkhan

"Sabar bro,biar aku turun," kata Haris

Lalu Haris turun dan berjalan menuju mobil

Sambil mengetuk dan memanggil sopirnya

Ketika mobil dibuka Haris terkejut dua kali,yang pertama terkejut sopirnya cantik,yang kedua terkejut sopirnya cantik tapi kok menangis.

"Mbak cantik,bisa gak mundur dulu,mobil saya mau lewat," kata Haris

Renatha menatap sekilas lalu turun dari mobil,berjalan menjauh dari mobil,melihat itu Haris mengejarnya.

"Mbak cantik ,kok malah pergi," seru Haris

"Stop,aku lagi gak mau diganggu," kata Renatha

" Tapi mobil mbak menghalangi jalan," kata Haris

Jangan panggil aku tuan muda part 30

Renatha menatap Haris tajam,lalu menyerahkan kunci mobilnya pada Haris.

"Kamu singkirkan mobilnya,aku lagi malas," kata Renatha sambil duduk di kursi pojok jalan gang.

"Ehhh mbak cantik,kita gak kenal lho,masak kamu serahkan mobilmu pada aku," kata Haris

"Sudah cepat,aku lagi malas debat," seru Renatha

Akhirnya dengan terpaksa Haris mengemudi mobil Renatha mundur dan diparkir di tempat yang pinggir.

Lalu mobil yang di kemudi Arkhan maju dan mendekati Haris,

"Ayo ris masuk," ajak Arkhan

"Bentar aku kembalikan kunci mobil ini dulu," kata Haris berlari menuju Renatha.

Didalam mobil Arkhan melirik Haris yang tampak sumringah,

Bersambung ke: Jangan panggil aku tuan muda episode 33